Panduan Lengkap Jualan di TikTok untuk UMKM: Cara, Tips, dan Trik Sukses

Platform media sosial bukan hanya sarana hiburan, tapi telah menjadi alat efektif untuk berbisnis, termasuk bagi pelaku UMKM. Setelah menggandeng Tokopedia, TikTok Shop yang kini bernama Shop Tokopedia yang terhubung langsung ke aplikasi TikTok kini semakin banyak dimanfaatkan oleh UMKM karena potensi jangkauannya yang luas dan kemudahan penggunaannya.

Setelah migrasi sistem elektronik TikTok Shop ke Tokopedia rampung per 27 Maret lalu, sistem elektronik TikTok Shop kini seluruhnya dikelola oleh Tokopedia.

TikTok Shop dengan demikian berganti nama menjadi Shop Tokopedia. Setelah diakuisisi, bisnis Tokopedia dan TikTok Shop Indonesia secara resmi bergabung di bawah PT Tokopedia. Migrasi ini juga untuk menyesuaikan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendaag) Nomor 31 Tahun 2023 tentang perizinan Berusaha, Periklanan, Pembinaan, dan Pengawasan Pelaku Usaha dalam Perdagangan melalui Sistem Elektronik.

Peraturan yang mulai berlaku pada 26 September 2023 tersebut menegaskan, social commerce semisal TikTok, Instagram, dan Facebook hanya boleh memfasilitasi promosi barang dan jasa yang dijual pedagang.

Berikut adalah panduan lengkap serta strategi untuk sukses ‘berjualan’ di TikTok, termasuk tips memilih produk yang mudah dalam pengurusan izin edar.

Mengenal Shop Tokopedia X TikTok untuk UMKM

Thop merupakan fitur e-commerce yang memungkinkan pengguna untuk langsung membeli produk dari aplikasi TikTok tanpa harus meninggalkan platform. Fitur ini sangat ideal untuk UMKM yang ingin menjangkau lebih banyak konsumen dengan cara yang interaktif. Shop memiliki beberapa keunggulan, yaitu:

Jangkauan luas dan mudah viral: Video yang viral dapat membawa dampak besar dalam meningkatkan penjualan.
Format konten yang dinamis: UMKM bisa menggunakan konten video yang menarik, informatif, dan sesuai tren untuk menarik perhatian audiens.
Interaksi langsung dengan konsumen: Fitur TikTok Live dan kolom komentar membuat interaksi dengan konsumen lebih dekat dan real-time.

Langkah Awal Jualan di TikTok: Mendaftar di TikTok X Tokopedia Seller Center

Dengan TikTok Seller Center, Anda dapat menjalankan bisnis e-commerce langsung di TikTok dengan solusi untuk manajemen operasional toko, layanan dan engagement pelanggan, pertumbuhan dan edukasi seller, analisis kinerja, dan pembaruan kebijakan. Berikut beberapa hal yang harus disiapkan

Akun TikTok
Sediakan dokumen untuk memverifikasi bisnis Anda.
Sediakan info perbankan untuk bisnis Anda.
Gunakan nomor telepon dan alamat email yang valid.
Download aplikasi TikTok Seller Center

Dan inilah langkah-langkahnya:

Login ke TikTok Seller Center, atau daftar dengan akun TikTok atau email dan nomor telepon Anda.
Pilih negara Anda. Anda bisa memilih Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, Inggris Raya, Amerika Serikat, atau Vietnam. Klik Enter.
Pilih tipe bisnis yang akan Anda jalankan, atau jika Anda berjualan atas nama pribadi/individu. Catatan: Jika ingin membuat toko untuk bisnis, berikan informasi seperti nama bisnis resmi dan Nomor Identifikasi Pemberi Kerja (EIN).
Selesaikan langkah-langkah untuk memverifikasi informasi Anda.
Siapkan Alamat Gudang/Pengambilan Barang toko Anda.
Cantumkan negara atau wilayah dan berikan alamat jalan untuk bisnis Anda.
Masukkan nama Narahubung utama.
Masukkan Kode Pos.
Tambahkan Nomor Telepon.
Cantumkan alamat pengembalian barang untuk toko Anda.
Centang Tetapkan sebagai alamat pengembalian untuk menggunakan alamat Gudang/Pengambilan sebagai alamat pengembalian. Anda juga dapat mengatur lokasi pengembalian dengan menambahkan Alamat Gudang Pengembalian, Narahubung, Kode Pos, dan Nomor Telepon.
Centang kotak untuk menyetujui syarat dan ketentuan yang relevan.
Klik Mulai Bisnis Anda.

Selanjutnya, Anda perlu memverifikasi dokumen untuk mengonfirmasi identitas atau kelayakan Anda menurut hukum yang berlaku untuk menjual produk/layanan melalui TikTok Seller Center:

Buka halaman beranda TikTok Seller Center.
Klik Verifikasi Dokumen.
Klik Unggah Dokumen.
Pada Informasi Seller, pilih tipe bisnis Anda: Perusahaan atau Bisnis Individual.
Masukkan Nama Toko.
Untuk bisnis yang bersifat individual, Anda harus mengunggah foto bagian depan dan belakang paspor, KTP, atau SIM Anda.
Untuk perusahaan, Anda harus mengunggah foto:
Dokumen identifikasi yang diterbitkan oleh pemerintah dari perwakilan hukum, direktur perusahaan, atau orang dengan kendali signifikan (Person with Significant Control/PSC).
Lisensi bisnis, registrasi, atau dokumen resmi yang serupa, yang membuktikan keabsahan bahwa Anda dapat menjual produk/layanan Anda melalui toko, sesuai undang-undang yang berlaku.

Setelah Anda mengunggah semua dokumen yang diperlukan, klik Kirim.

Setelah mengirim dokumen, pengajuan akun Anda akan menunggu persetujuan. Jika akun tidak lulus peninjauan, Anda akan menerima email berisi saran tentang cara mengirim ulang dokumen. Setelah dokumen bisnis diverifikasi, Anda harus menghubungkan rekening bank ke toko agar dapat menerima pembayaran dari penjualan atau memproses pengembalian barang:

Buka halaman beranda TikTok Seller Center.
Klik Tautkan Rekening Bank.
Klik Tautkan Akun.
Masukkan Nama Rekening, Nama Bank, Nomor Rekening Bank, Email, Alamat, dan Nomor Rumah. Catatan: Nama akun untuk bisnis individual harus sama dengan nama yang terdaftar. Nama akun untuk perusahaan harus sama dengan nama perusahaan.
Setelah mengisi semua kolom yang diperlukan, klik Kirim.

Setelah menyelesaikan langkah-langkah ini, Anda bisa mulai menambahkan produk ke toko Anda. Selamat berjualan!

Produk Makanan dan Minuman UMKM: Pilih yang Mudah Dalam Pengurusan Izin Edar

UMKM harus bijak dalam memilih produk yang akan dijual di TikTok karena saat mengisi infromasi produk, Seller Center akan meminta dokumen ijin edar dan memeriksa dokumennya. Lebih baik memilih produk yang tidak memerlukan pengurusan izin edar yang rumit, misalnya produk-produk yang bisa mendapatkan ijin edar Sertifikat Produksi Pangan Industri Rumah Tangga (SPP-IRT).

Pastikan juga produk yang dijual memiliki kemasan yang baik, informasi produk yang jelas, dan memenuhi standar keamanan pangan yang berlaku. Konsumen akan lebih percaya pada produk yang terjamin keamanannya.

Strategi Konten Jualan di TikTok untuk UMKM

Membuat konten yang tepat adalah kunci untuk menarik perhatian calon pembeli di TikTok. Berikut adalah strategi konten yang dapat dilakukan:

Buat Video Menarik dan Sesuai Tren
- Gunakan musik dan efek yang sedang tren di TikTok untuk menarik lebih banyak penonton. Video yang menggunakan musik populer cenderung mendapatkan lebih banyak visibilitas.
- Ciptakan konten cerita yang menggugah emosi atau inspiratif, seperti kisah perjuangan UMKM, proses pembuatan produk, atau testimoni konsumen.
- Buatlah video singkat (15-30 detik) yang menarik perhatian dalam 3 detik pertama. Jangan lupa untuk menyertakan call-to-action (CTA) seperti “Klik keranjang kuning”.
Lakukan TikTok Live Secara Rutin
- TikTok Live adalah cara yang sangat efektif untuk meningkatkan penjualan di TikTok. Saat melakukan live streaming, Anda bisa menunjukkan produk secara langsung, menjelaskan manfaatnya, dan memberikan penawaran khusus bagi penonton live.
- Jadwalkan live secara rutin. Lakukan penjadwalan live secara konsisten, misalnya dua jam per hari, pada jam yang sama setiap harinya. Pada awalnya, Anda mungkin belum mendapat penonton. Namun, ketika dilakukan rutin, perlahan algoritma TikTok akan mendatangkan audiens.
- Berikan diskon atau bonus khusus bagi penonton live untuk meningkatkan minat beli. Live streaming dengan interaksi langsung bisa membuat pelanggan merasa lebih dekat dan nyaman untuk membeli produk Anda.
Gunakan Hashtag dan Caption yang Menarik
- Pastikan untuk selalu menggunakan hashtag yang relevan dengan produk atau tren terkini. Hashtag seperti #TikTokShop, #PromoTikTok, dan #ProdukViral dapat membantu konten Anda mudah ditemukan.
- Buat caption yang ringkas namun menarik perhatian. Jika memungkinkan, masukkan informasi penting seperti diskon atau spesifikasi produk langsung dalam caption.
Kolaborasi dengan Influencer atau Content Creator
- Kolaborasi dengan influencer atau content creator yang sesuai dengan niche produk dapat meningkatkan visibilitas toko Anda. Pilih influencer yang memiliki audiens yang relevan dan dapat memberikan dampak nyata pada penjualan produk.
- Pertimbangkan untuk melakukan sistem barter (mengirimkan produk sebagai imbalan promosi) jika anggaran terbatas. Influencer yang menyukai produk Anda akan lebih mudah mempromosikan produk secara natural.

TikTok menawarkan peluang besar bagi UMKM untuk berkembang di era digital. Jika konsisten menjalankan strategi di atas, bisnis UMKM di TikTok bisa berkembang pesat dan menjadi brand yang dikenal luas. Selamat mencoba!

Magfood: Solusi Food Seasoning untuk Usaha Anda

Magfood merupakan produsen bumbu tabur, bumbu masak, dan premix yang tersertifikasi CPPOB, sudah mengantongi izin edar BPOM, Halal, dan sertifikat HACCP. Melalui divisi research & development (R&D) yang mampu memformulasikan dan mengembangkan resep-resep dengan rasa dan tren terbaru serta berkualitas tinggi, Magfood mampu bersaing dengan perusahaan-perusahaan multinasional.

Magfood food seasoning bisa diformulasi khusus (custom) untuk mendapatkan produk dengan rasa dan harga yang disesuaikan dengan usaha Anda, sehingga makanan dan minuman yang Anda pasarkan punya “keunikan rasa” tersendiri yang berbeda dengan kompetitor, memiliki daya saing (competitive advantage) dan bisa disesuaikan dengan strategi positioning yang ditetapkan.

Coaching Clinic Magfood: Pendampingan Usaha Makanan dari Praktisi Berpengalaman

Magfood menyediakan jasa coaching clinic untuk meningkatkan bisnis dan produk makanan. Ini dia syarat dan ketentuannya.

1 sesi Coaching Clinic terdiri dari 1 sesi konsultasi dengan ahli dari Magfood (bisa dihadiri sendiri atau bersama tim, online maupun offline)
1 sesi coaching Clinic dilaksanakan maksimal 90 menit
Coaching Clinic membahas 1 topik yang disepakati
Coaching Clinic bisa dimulai 3 hari setelah konfirmasi pembayaran
Minimal 3 sesi Coaching clinic per usaha
Hubungi 0855 8800 780 atau 0811 1397 161