News
Peluang Usaha Snack Sehat Tanpa Penguat Rasa
Snack atau makanan ringan memang tidak bisa dipisahkan dari budaya makan masyarakat Indonesia. Rasanya kurang lengkap jika bersantai, menonton, dan mengobrol bersama keluarga tanpa teman kriuk nan gurih. Statista Global Consumer Survey memprediksi “setiap orang di Indonesia rata-rata mengonsumsi 4,9 kg makanan ringan pada 2021. Karena itu, segmen ini bisa memperoleh pendapatan hingga US$ 6,7 juta.”
Waw! Angka yang fantastis dan tentunya merupakan peluang usaha yang tak kalah gurih dari rasanya.
Snack juga menjadi salah satu makanan yang tak lekang waktu karena cocok di segala momen. Mulai dari berbagai keripik yang dipajang di rak supermarket, hingga snack tradisional seperti basreng (bakso goreng) dan makaroni goreng, tak pernah sepi penggemar.
Devie Rahmawati, Praktisi Komunikasi, Peneliti, dan Pengamat Sosial mengatakan “Secara sosial, makanan itu memang menjadi perekat atau jembatan atau lem dalam hubungan. Makan atau ngemil bersama bisa meningkatkan keharmonisan dan menurunkan ketegangan. Dan melihat hasil survei ini bisa menjadi catatan baru dari peran camilan dalam kehidupan sosial,” tambahnya.
Terlebih, Devie menerangkan bahwa ada sebuah survei yang menyatakan manusia modern merupakan generasi dengan tingkat stres tertinggi sepanjang masa. Dengan mengemil, bisa menjadi salah satu cara menghilangkan stres tersebut.
Laporan Statista pada Oktober 2020 menunjukkan, orang berusia 25-34 tahun di Indonesia paling banyak mengonsumsi makanan ringan, yakni 30,8%. Sebanyak 28% orang yang mengonsumsi makanan ringan berasal dari kelompok usia 35-44 tahun dan 23,6% berusia 18-24 tahun.
Ternyata, di tengah kesadaran masyarakat Indonesia akan makanan yang lebih sehat, snack tetap eksis. Salah satu yang menjadi momok masyarakat dalam mengonsumsi snack adalah kandungan MSG yang tinggi.
Meskipun MSG telah dinyatakan aman untuk dikonsumsi oleh lembaga internasional dan tidak ada bukti ilmiah menyebabkan kematian atau sakit yang berat, MSG tetap menjadi fenomena yang meresahkan di tengah masyarakat. Selama puluhan tahun, MSG memang masih selalu dikaitkan dengan penyebab kanker, serangan jantung, dan obesitas.
Sebuah penelitian menunjukkan MSG yang dikonsumsi secara berlebih dapat meningkatkan impuls di otak sehingga akan menyebabkan tingkat kelelahan yang sangat tinggi pada otak namun beberapa jam kemudian neuron-neuron tersebut seakan-akan bergairah untuk mati. Jika banyak sel neuron yang mati, maka fungsi otak pun bisa menurun.
Selama ini kebanyakan efek samping yang dilaporkan setelah mengonsumsi makanan yang mengandung MSG memang terjadi pada sistem saraf otak. Karena itu, MSG secara tidak langsung bisa membuat seseorang mengalami penurunan fungsi kognitif otak. Fungsi kognitif otak antara lain adalah berpikir secara logis, mengambil keputusan, merekam informasi ke dalam ingatan,menyelesaikan masalah dan menjaga konsentrasi.
Kekhawatiran konsumen akan penggunaan MSG ini memicu berbagai inovasi bumbu snack yang dikembangkan tanpa kandungan MSG, namun tetap memiliki cita rasa gurih dan sedap. Salah satunya Magfood Bumbu Tabur dengan varian rasa Non MSG yang tersedia dalam pilihan savory dan sweet.
Berikut adalah ide usaha snack yang bisa dikembangkan dengan bumbu tanpa MSG.
1. Basreng Pedas-Gurih Non MSG
Basreng atau baso goreng merupakan cemilan yang berasal dari Jawa Barat. Basreng semakin digandrungi dengan tambahan bumbu pedas dan gurih dipadu tekstur yang renyah. Cara pengolahan dan pemyimpanan yang mudah pun membuat basreng menjadi salah satu ide usaha yang cocok dicoba pemula. Tambahkan Bumbu Snack Non MSG pedas gurih untuk basreng pedas-gurih daun jeruk yang lebih sehat.
2. Keripik Kentang Rumput Laut Non MSG
Snack yang satu ini menjadi favorit di segala usia dan kalangan. Rumput laut memang yang pas dipadu rasa kentang yang khas. Untuk membuat keripik kentang yang enak tanpa MSG, anda bisa mencoba Bumbu Snack Non MSG rumput laut.
3. Keripik Pisang Choco Vanilla
Keripik pisang cocok menjadi pilihan penyuka camilan dengan perpaduan rasa manis dan gurih. Bumbu tabur choco vanilla adalah kombinasi yang tepat untuk snack keripik pisang yang lebih sehat tanpa MSG.
4. Cimol Kering Balado Spesial Non MSG
Tak hanya camilan aci yang kenyal, kini cimol juga bisa dibuat kering dan renyah. Rasa Balado spesial tanpa MSG merupakan pilihan yang cocok untuk melengkapi snack berbentuk bulat-bulat kecil ini.
5. Keripik Pangsit Jagung Bakar Non MSG
Terbuat dari adonan tepung terigu, pangsit merupakan salah satu camilan yang digemari dan pembuatannya mudah. Tambahkan bumbu jagung bakar non MSG agar pangsit semakin lezat.
6. Keripik Talas Sapi Panggang Non MSG
Talas punya cita rasa yang unik dan khas. Chips talas ternyata tak kalah enak dari kentang. Talas juga bisa diolah jadi bentuk stik. Tambahkan bumbu sapi panggang tanpa MSG agar keripik talas lebih sehat.
7. Keripik Singkong Garlic Non MSG
Selain original dan balado, rasa garlic bisa dikombinasikan dengan keripik singkong yang renyah. Aroma garlic yang lezat bisa menjadi nilai plus untuk keripik singkong, pastinya dengan bumbu non MSG.
8. Keripik Singkong Greentea
Siapa bilang keripik singkong hanya cocok dengan rasa asin. Ternyata kombinasi keripik singkong dan rasa green tea dari bumbu non MSG bisa jadi paduan unik yang lezat dan lebih sehat.
Selain itu, tentunya Anda bisa mencoba berinovasi dengan bahan-bahan lain yang bisa dijadikan snack, seperti umbi-umbian khas daerah dan lain sebagainya. Penambahan bumbu non MSG jadi nilai tambah yang bisa memperluas pasar produk snack. Selain menyediakan Bumbu Tabur dengan varian Non MSG, Magfood juga menyediakan layanan produk formulasi khusus sehingga dapat memberikan produk, rasa, dan harga sesuai yang diinginkan pelanggan tergantung target marketnya.
Magfood bumbu tabur memiliki banyak varian rasa mulai dari savory (asin) dan sweet (manis) yang cocok diaplikasikan ke produk snack seperti makaroni, keripik, kerupuk, dan lain sebagainya. Selain varian rasa Non MSG, Magfood bumbu tabur juga menyediakan varian rasa MSG yang memiliki beberapa pilihan untuk Anda seperti varian rasa asin (savory) Magfood menyediakan varian rasa seperti keju, barbeque, sambal balado, jagung manis, jagung bakar, ayam bawang, rumput laut, sapi panggang, garlic, ekstra pedas, pedas gurih, super pedas. Sedangkan untuk varian rasa manis (sweet) Magfood menyediakan bumbu tabur seperti cokelat, cucu, green tea, vanilla, choco vanilla. Semuanya juga tersedia dalam beberapa kemasan seperti bulk 20 kg, tersedia pula kemasan ekonomis bagi Anda yang ingin mencoba produk Magfood terlebih dahulu seperti kemasan 100 g, 500 g dan 1 kg.
PT Magfood Inovasi Pangan juga menyediakan pelatihan bagi Wirausaha yang ingin mendalami usaha snacknya dalam segi teori, proses produksi, perhitungan biaya produksi dan pengemasan untuk usaha aneka snack. Ikuti Pelatihan Wirausaha Produksi Aneka Snack yang diadakan oleh Magfood Training Center Selasa, 12 Juli 2022.
Untuk informasi seminar atau pelatihan serta order partai besar/perusahaan, pengembangan produk/bisnis dan makloon dapat menghubungi marketing@magfood.com/ customerservice.magfood@yahoo.com sedangkan untuk order partai besar/perusahaan, pengembangan produk/bisnis dan makanan dapat melalui : 0811-1397-161
Sumber:
Iswara, Indah and Yonata, Ade (2016) Efek Toksik Konsumsi Monosodium Glutamate. Majority, 5 (3). pp. 100-104. ISSN 2337-3776
Leave a reply